Kajian Maskulinitas dan Masa Depan Kajian Gender dan Pembangunan di Indonesia

Paper ini memiliki tesis bahwa kajian atau studi maskulinitas mempengaruhi arah kajian gender dan pembangunan di Indonesia.

Melalui kajian pustaka dan pengamatan terlibat penulis sebagai aktivis laki-laki yang bekerja untuk keadilan gender dan penghapusan kekerasan terhadap perempuan selama lebih dari lima belas tahun, paper ini mamaparkan empat indikasi yang mendukung tesis ini di antaranya pertama tumbuhnya kajian maskulinitas di Indonesia.

Kedua, Transformasi Pusat Studi Wanita menjadi Pusat Studi Gender dan Anak. Ketiga menguatnya gerakan laki-laki untuk keadilan gender. Keempat, tumbuhnya kajian maskulinitas dalam konteks masyarakat Muslim.

Paper ini secara khusus memberikan perhatian bahwa kajian maskulinitas dalam Islam menjadi ranah yang minim perhatian ilmuwan sosial dan sekaligus menantang.

Kajian makulinitas dan Islam ini akan memberikan kontribusi penting bagi wacana maskulinitas baik di Indonesia maupun global.

1938-5290-3-PB

About Nur Hasyim

peminat kajian maskulinitas, trainer dan fasilitator tentang gender, maskulinitas dan kekerasan serta ayah dari dua anak perempuan. Saat ini menjadi pengajar di Universitas Islam Negeri Walisongo, Semarang

Check Also

Ilustrasi

Idola Kampus, Kekuasaan dan Kekerasan Seksual

Kekerasan seksual masih menjadi masalah akut di Indonesia. Komnas perempuan dalam catatan Tahunan 2020 melaporkan …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *